Senin, 20 Juni 2011

PENGENALAN WORLD WIDE WEB (WWW)


WWW (World Wide Web) atau web merupakan sumber daya internet yang sangat populer dan dapat digunakan untuk memperoleh informasi.  Web menggunakan protokol yang disebut HTTP. metode yang mengaitkansuatuu hubungan  pada satu dokumen yang memungkinkan untuk melompat dari suatu dokumen ke dokumen lain melalui suatu teks. Tujuan web adalah untuk memetakan bagaimana desentralisasi informasi struktur dapat melayani representasi dan komunikasi serta menghasikan desain dan prinsip yang terstruktur. Dalam whichweb Teknologi berinteraksi dengan masyarakat, mampu mendorong pembangunan web sosial, dengan cara ilmiah yang bergun, menciptakan cara ilmiah tersebut.

Ilmu web harus berkoordinasi dengan agenda sosial, kebijakan dengan teknis kendala dan kemungkinan, analisis dengan sintesis. Semantic web merupakan sebuah visi untuk memperluas dan menambahkan nilai ke Web, dimaksudkan untuk mengeksploitasi kemungkinan pernyataan yang logis atas data relasional terkait untuk memungkinkan otomatisasi pengolahan informasi yang banyak. Penelitian dan pembangunan telah berlangsung selama beberapa waktu pada pengembangan bahasa dan formalisms yang akan mendukung query, inferensi, membuat model data, visualisasi dan pemodelan. Setlah berkembang, web semanti kebutuhan filosofi desentralisasi yang sama sebagai World Wide Web.
Salah satu tantangan adalah untuk memastikan bahwa berbagai data individu sistem dapat digabung dengan konsistensi lokal tanpa mencoba tugas yang tidak mungkin mencoba untuk menegakkan konsistensi  global.
Yang termasuk dalam isu-isu filosofis yang berhubungan dengan perkembangan teknologi adalah dilakukan dengan masalah logis seperti metode penalaran dan sosial termasuk penciptaan dan pemeliharaan kepercayaan, dan pemetaan komunitas sosial melalui kegiatan mereka di Web. Beberapa interaksi antara masyarakat dan teknologi Web saat ini memerlukan peraturan dan kebijakan untuk mengekspresikan preferensi. Sebagai contoh, Web Semantic memotivasi suatu perusahaan dan individual keharusan budaya untuk mempublikasikan dan data saham sumber daya, yang gilirannya akan memerlukan kebijakan berhubungan dengan kontrol akses, privasi, identitas dan properti intelektual serta sebagai antarmuka dan sistem yang dapat mengungkapkan aturan kebijakan untuk basis pengguna heterogen.

Beberapa generasi yang terdapat pada web science, yaitu :
- Generasi pertama yaitu Web 1.0. Web1.0 di sini masih bersifat read-only saja.
- Generasi kedua yaitu Web 2.0 ditandai dengan dimulainya kegiatan sosial, diikuti semakin popularnya berbagai fasilitas seperti wikipedia, blog, facebook dan sebagainya. Pada generasi ini terdapat kekurangannya yaitu pada penanganan untuk pertukaran data atau interoperabilitas masih sulit.
- Generasi ketiga yaitu Web 3.0 mencoba menyempurnakan dengan memberikan penekanan penelitian pada Semantic Web, Ontology, Web Service, Social Software, Folksonomies dan Peer-to-Peer. Penelitian ini sangat memperhatikan ‘budaya’ sebuah komunitas terhadap kebutuhan akan sebuah data atau informasi.

Secara luar biasa telah terjadi pergeseran Web 1.0 ke Web 3.0 sebagaiaberikuta:
Web 1.0 yang sejak tahun 1992 mulai memperkenalkan beragam web browser, serta mendorong pertumbuhan pemanfaatan Web sebagai penyedia informasi. Pada tingkat ini web masih bersifat read only.\
Web 2.0 mulai menjadi trend pada tahun 1997, ini memperkaya sifat yang read only menjadi read write. Aplikasi berbasis Web semakin banyak diterapkan. Web dan sosial dimulai dengan lahirnya berbagai sarana seperti wikipedia, blog, friendster.
Web 3.0 merupakan rancangan untuk memperkaya Web 2.0, dimana pada Web 2.0 baru memperhatikan pertukaran data antara manusia, pada Web 3.0 pertukaran data antar manusia-mesin, mesin-mesin dan manusia-manusia disempurnakan.
web juga di rasakan sangat bermanfaat untuk mengetahui dunia hanya di ujung jari. mengunakan web sangat mudah dan informasi yang di tawarkan pun dalam jumlah yang besar pula. dunia WWW atau world wide web mempunyai tujuan mengelola internet, berdasarkan protokol bersama dan standar. ini berarti bahwa semua jenis dapat disimpan dan di akses dari semua jenis komputer aplikasi web science.
pada awalnya web  terdiri atas beberapa dokumen yang saling terhubung mengunakan hyperlink dan terkoneksi mengunakan arsitektur klien server antara klien web broser dan klien web server mengunakan HTTP sebagai protokol. era tersebut dikenal dengan istilah syntatic web dan pada saat itu web hanya bisa di pahami oleh manusia karena tidak ada semantic di dalam halaman web tersebut.
dari sudut pandangnya pemakai kita mendefinisikan aplikasi web berdasarkan fungsionalnya sebagai contoh suatu grupware adalah software berkolaborasi berbasis web yang menolong orang orang yang terlibat dalam tugas bersama untuk mencapai tujuan tujuan tugas berikut. pembagian fungsional ini menghasilkan aplikasi web misalnya cms (content manajemen sistem). recommender system knowledge manajement system forum dan lainlain.
murugesan menyatakan bahwa aplikasi dan sistem web dapat di katagorikan menjadi shallow web(static web) , deep web (dinamic web), wisdom web (web 2.0, mobile web dan semantic web. shallow web terutama kumpulan dari halaman halaman static HTML deep web merujuk pada web dimnamis yang mampu menghasilkan halaman web secara on the fig serta berbagai instruktur web lainnya  tersembunyi dan kemungkinan memiliki sumber daya alam. shallow web dan dan deep web pada umumnya saat ini di kenal dalam istilah web 1.0. wisdom web mempunyai antarmuka yang cerdas serta berbagai fasilitas built in bagi pemakai untuk menghasilkan dan mengedit isi yang di persentasikan web sedemikian serta memperkaya isi dari web. mobile web merujuk pada pengunaan piranti mobile pada pengunaan web. semantic web merujuk pada web yang mempunyai infastruktur semantik formal yang memungkinkan mesin untuk mengerti isi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar